Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Usirlah Iblis (4)

Untuk mengusir Iblis dalam hidup kita, Kita 
harus mempunyai ikatan/ persekutuan yang erat dengan Tuhan. 

Sebagai manusia kita harus memilih menjadi hamba Tuhan atau menjadi Hamba Setan, kita tidak dapat berdiri ditengahnya.

Pilihan kita akan menentukan nasib kita dikekekalan nantinya. Hidup ini hanya sebentar dibandingkan dengan kehidupan di alam kekekalan. Jadi mulai hari ini tentukanlah kepada siapa kita menjadi hamba?


Alkitab tidak pernah berkata bohong, ALLAH tidak pernah berbohong, dan firman yang keluar dari mulut Tuhan tidak akan kembali dengan sia-sia. Firman selalu melaksanakan perintah Tuhan. Apabila Tuhan mengatakan "Taatlah kepada Alah dan usirlah Iblis", maka hal itu pasti terjadi.

Bukan kita yang mengusir iblis, tapi Firmanlah yang ini, akan mengusir iblis tersebut. Kalau Firman mengatakan "semoga Allah menghancurkan iblis yang berada dibawah kakimu", berarti iblis memang berada di bawah kaki orang percaya.

Roma 16:20
"Semoga Allah, sumber damai sejahtera, segera akan menghancurkan Iblis di bawah kakimu. Kasih karunia Yesus, Tuhan kita, menyertai kamu!"

Kalau saudara mengangkat iblis berada diatas saudara, berarti Firman tidak akan bekerja, karena Firman mengatakan "Iblis berada dibawah kaki kita". 

Itulah yang menyebabkan banyak orang kristen kalah dengan iblis, karena mereka meletakkan iblis jauh diatas mereka. Mereka sendiri yang meninggikan iblis dalam kehidupan mereka.

Yesus tidak pernah berkompromi dengan Iblis, atau mengadakan tanya jawab dengan Iblis. Ia langsung mengusir iblis. Memang seharusnya demikian. 

Namun dalam proses pengusiran iblis yang dilakukan oleh hamba-hamba Tuhan saat ini, mereka berkomunikasi dengan setan-setan diwaktu mengadakan pelepasan.

Sifat dasar setan adalah pembohong, dan biasanya setan yang mengikat seseorang akan berbohong mengenai siapa dia. Banyak hamba Tuhan percaya dengan ucapan setan yang mengaku sebagai setan tingkat tinggi, padahal yang dihadapi hanya "setan kelas rendah".

Setan-setan yang merasuki tubuh manusia adalah "setan-setan tingkat rendah", karena bagi setan tinggi seperti Lucifer dan panglima-panglimanya adalah sangat merendahkan dirinya apabila harus memasuki tubuh manusia. 

Karena mereka bisa menjelma menjadi manusia, sehingga mereka tidak perlu masuk ke dalam tubuh manusia.

Seperti yang pernah saya katakan dalam tulisan sebelumnya, kuasa untuk mengusir setan dimiliki oleh setiap orang percaya. 

Tidak ada seorangpun dari pengikut Yesus yang tidak dapat mengusir setan. Semua telah dikaruniakan kuasa atau karunia untuk mengusir setan tersebut.

Hanya kuasa ini tidak pernah atau jarang dipraktekkan oleh pengikut Yesus pada sat ini. Hal ini disebabkan ketidaktahuan mereka, dan gereja-gereja juga jarang membicarakan hal pengusiran setan,karena adanya anggapan bahwa "pengusiran setan" merupakan karunia khusus milik orang-orang tertentu

Setiap orang kristen telah diperlengkapi dengan "perlengkapan senjata Allah", hanya yang menjadi permasalahan ialah "Apakah kita telah memakai perlengkapan senjata Alah tersebut?".

Sama dengan prajurit yang akan berangkat menuju medan pertempuran, dan sang komandan telah melengkapi pasukannya dengan semua senjata agar sang prajurit bisa menang dalam peperangan, tapi diwaktu berangkat menuju medan peperangan, sang prajurit tidak mau membawa senjata-senjata yang telah diberikan tersebut.

Rasul Paulus sendiri mengatakan dalam

Efesus 6: 10-13
6:10 Akhirnya, hendaklah kalian menjadi kuat dengan kekuatan yang kalian dapat
dari kuasa Tuhan, karena kalian bersatu dengan Dia. .
6:11 Pakailah seluruh perlengkapan perang yang diberikan Allah kepadamu,
supaya kalian dapat bertahan melawan siasat-siasat yang licik dari Iblis.
6:12 Sebab kita berjuang bukannya melawan manusia,
melainkan melawan kekuatan segala setan-setan yang
menguasai zaman yang jahat ini.
Kita melawan kekuatan roh-roh jahat yang menguasai ruang angkasa.
6:13 Sebab itu, sekarang, pakailah seluruh perlengkapan perang Allah,
supaya pada hari yang jahat kalian sanggup melawan
serangan-serangan musuh. Dan supaya setelah kalian berjuang sampai akhir,kalian masih gagah perkasa.

Dunia roh adalah suatu dunia yang tidak dilihat oleh mata kita (mata dunia), sedangkan Iblis dan kroni-kroninya adalah suatu mahluk yang berasal dari dunia roh. Untuk dapat melawan Iblis, maka Allah telah menyediakan bagi kita suatu perlengkapan senjata, yang hanya bisa dilihat dengan mata rohani.

Perlengkapan senjata Allah tersebut ialah:

1. Jadi berdirilah tegap, berikat pinggangkan kebenaran dan berbaju zirahkan keadilan.

A. Ikat Pinggang Kebenaran
Untuk dapat melawan Iblis, maka kita harus menjadi orang yang benar, memang tidak ada orang yang benar, tetapi kita sebagai pengikut Yesus telah dibenarkan oleh Allah. Apabila kita mengaku dosa kita dan mngampuni dosa orang lain, maka Allah akan memberikan kita ikat pinggang kebenaran, yang akan dikenakan pada jubah putih yang kita miliki.

B. Berbaju Zirahkan Keadilan
Allah akan mengenakan baju zirah, atau baju yang bahannya berasal dari logam untuk melindungi kita dari serangan si jahat. Baju ini akan diberikan kepada kita, apabila kita hidup dalam keadilan didepan Tuhan. Secara mata jasmani kita tidak dapat melihat baju ini, tetapi Iblis dan kroni-kroninya akan melihat kita memakai baju tersebut.

2. Kakimu berkasutkan kerelaan untuk memberitakan Injil damai sejahtera;
Amanat agung dari Tuhan kita ialah "beritakanlah injil ke seluruh dunia", sebagai orang kristen kita harus mempunyai hati yang rela untuk memberitakan Injil kepada siapa saja dan dimana saja. 

Diwaktu hati kita siap melaksanakan amanat agung tersebut, maka secara otomatis, sorga akan melindungi umatnya yang mempunyai hati yang mau melaksanakan perintah agung dari sorga tersebut.

3. Dalam segala keadaan pergunakanlah perisai iman, sebab dengan perisai itu kamu akan dapat memadamkan semua panah api dari si jahat,
Serangan yang iblis lakukan ialah dalam bentuk panah api, serangan ini hanya dapat dilihat dalam dunia roh. 

Apabila kita mempunyai iman yang kuat maka Allah akan memberikan perisai yang dapat dipakai untuk menangkis serangan panah api dari yang jahat. Alkitab berkata:

Roma 10:17
"Jadi, iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus"

Jadi tingkatan Iman seseorang berdasarkan pemberian Allah kepada orang tersebut. Bagaimana kita dapat memiliki iman yang tinggi ? Kita dapat memiliki iman yang tinggi, apabila kita sering membaca dan mendengar firman Allah dan melaksanakan Firman tersebut

4. Dan terimalah ketopong keselamatan dan pedang Roh, yaitu firman Allah,
Firman Allah sangat berkuasa. Dalam dunia roh, setiap firman yang diucapkan akan menjadi pedang Roh yang akan menghancurkan Iblis dan kroninya. Kita bukan hanya punya kewajiban untuk membaca firman Allah, tapi kita juga harus mengucapkan atau memperkatakan firman tersebut dalam kehidupan sehari-hari.

5. Dalam segala doa dan permohonan. Berdoalah setiap waktu di dalam Roh dan berjaga-jagalah di dalam doamu itu dengan permohonan yang tak putus-putusnya untuk segala orang Kudus
Berdoa dalam Roh adalah suatu bentuk karunia yang diberikan oleh Allah kepada orang kudusNya. Sebagai orang kudus Allah kita harus terus berjaga-jaga, apabila Allah memerintahkan kita untuk mendoakan seseorang atau sesuatu, maka kita harus melakukan hal tersebut.

Apabila doa yang kita panjatkan hanyalah doa untuk diri kita pribadi, keluarga kita, maka itu adalah doa yang egois, doa untuk kepentingan pribadi kita.

Kita juga harus mendoakan pendeta kita, pengurus gereja kita, bahkan mendoakan orang-orang kudus lainnya yang telah Allah bebankan untuk kita doakan. Kita juga harus mendoakan bangsa dan negara kita, pemimpin bangsa kita.

Apabila kita dengan setia dan tekun melaksanakan segala hal diatas, maka Iblis tidak akan mempunyai tempat untuk bersarang atau bercokol didalam kehidupan kita dan keluarga kita. 

Pasukan malaikat Allah akan menjaga kita dan si jahat tidak mempunyai jalan masuk dalam kehidupan kita dan keluarga kita.

Pesan Tuhan Yesus kepada kita:

Matius 55:48
"Karena itu haruslah kamu sempurna, sama seperti Bapamu yang di sorga adalah sempurna",

Sebagai manusia yang masih hidup dan tinggal di dalam daging yang penuh dosa ini, kita memang tidak bisa kudus 100%, tetapi Allah kita akan selalu menguduskan kita, apabila kita berusaha dengan sekuat tenaga untuk mematikan perbuatan-perbuatan daging dalam kehidupan kita.

Posting Komentar untuk "Usirlah Iblis (4)"

pictory