Ayat Alkitab Tentang Covid 19 (2)

 Lanjutan Bagian 1

11. Dilarang pergi ke pesta/perayaan

Yeremia 16:8
“Jangan masuk ke rumah orang yang sedang berpesta. Jangan makan minum dengan mereka" 

Pesta-pesta yang biasanya dilakukan secara meriah, saat ini dilarang diadakan oleh pemerintah, bahkan banyak pesta perkawinan yang dibubarkan oleh aparat yang berwenang.
 
12. Tinggal di rumah saja
Yesaya 26:20
“Masuklah ke dalam rumahmu, hai bangsaku, lalu tutuplah pintu. Bersembunyilah untuk sementara waktu sampai kemarahan Tuhan sudah reda"

 Saat ini hal yang paling popular dilakukan oleh semua orang adalah “dirumah saja”, bahkan pemerintah sangat menganjurkan agar setiap orang tidak keluar rumah atau dirumah saja agar tidak tertular dan menularkan penyakit tersebut dari dan kepada orang lain.
 
13. Orang-orang sombong akan direndahkan, dan orang yang tinggi akan direndahkan

Yesaya 2:11

Manusia yang sombong akan direndahkan, dan orang yang angkuh akan ditundukkan; dan hanya TUHAN sajalah yang maha tinggi pada hari itu
 
Pada awal masa pandemi ini begitu banyak orang yang sombong dan angkuh yang mengatakan bahwa ia tidak akan terkena virus covid. Mereka tidak mau memakai masker, menjaga jarak seperti yang dianjurkan oleh Pemerintah.

Bahkan ada orang yang mengatakan virus ini adalah “kebohongan dari pemerintah” dan sedihnya yang mengucapkan sesumbar itu diantaranya adalah hamba-hamba Tuhan yang merasa dirinya diurapi.

 
Dan apa yang terjadi mereka satu persatu tumbang terkena virus, bahkan banyak yang mengalami kematian. Ada beberapa hamba Tuhan yang tumbang di mimbar gereja di waktu mereka khotbah.

14. Cuci tanganmu agar tidak mati

Keluaran 30:20

“Apabila mereka masuk ke dalam Kemah Pertemuan, haruslah mereka membasuh tangan dan kaki dengan air, supaya mereka jangan mati”
 
Pada saat ini anjuran “mencuci tangan” adalah anjuran yang harus dilaksanakan oleh semua orang, bahkan tempat-tempat usaha harus menyediakan air dan sabun, agar orang dapat mencuci tangan sebelum dan sesudah memasuki tempat usaha itu. 

Hal ini dilakukan agar virus yang menempel di tangan dapat larut kedalam air yang mengalir, diwaktu tangan dicuci. Bahkan untuk cuci tanganpun ada aturannya yang diajarkan oleh pemerintah.
 
15. Jaga jarak, jika ada gejala menutupi  mulut dan hindari kontak atau “Memakai Masker)

 Imamat 13:45 

Orang yang sakit kusta harus berpakaian yang cabik-cabik, rambutnya terurai dan lagi ia harus menutupi mukanya sambil berseru-seru: Najis! Najis!
 

Jika kita pergi kejaln-jalan dimanapun di dunia kita bisa melihat bahwa orang semua berlalu lalng dengan memakai masker. Hal ini dilakukan untuk mencegah menularnya virus covid.

Bahkan maskerpun bervariasi, ada yang memakai masker yang mahal dan medis, ada yang hanya memakai masker dari kain saja.

16. Siapapun yang sakit harus tinggal di dalam tenda selama 7-14 hari

Imamat 13:4-5

5 Pada hari yang ketujuh haruslah imam memeriksa dia; bila menurut penglihatannya penyakit itu masih tetap dan tidak meluas pada kulit, imam harus mengurung dia tujuh hari lagi untuk kedua kalinya.
 
6 Kemudian pada hari yang ketujuh haruslah imam memeriksa dia untuk kedua kalinya; bila penyakit itu menjadi pudar dan tidak meluas pada kulit, imam harus menyatakan dia tahir; itu hanya bintil-bintil. Orang itu harus mencuci pakaiannya dan ia menjadi tahir.
 
Itulah yang dilakukan oleh orang terkena covid, jika gejala mereka tidak berat, mereka dapat melakukan “Isolasi mandiri” selama 14 hari. Dan setelah isolasi dilakukan test untuk mengetahui apakah mereka masih terkena virus covid atau tidak.
 
Saudaraku, diatas sudah saya tuliskan ayat-ayat alkitab yang berkaitan dengan pandemi yang terjadi saat ini, yang dikarenakan virus covid 19. Tentunya ayat-ayat yang ada tidak sama persis dengan kejadian saat ini, tetapi inti dari ayat tersebut adalah sama.
 
Ayat-ayat tentang pandemi memang Tuhan tuliskan untuk bangsa Israel dikala kita sebagai pegangan jika menghadapi penyakit kusta, atau penyakit lainnya yang menular dan membahayakan bangsa Israel.
 
Penulis sendiri tahu bahwa pandemi ini Tuhan ijinkan terjadi di semua bangsa di dunia agar orang-orang mau bertobat dan mau kembali mencari Tuhan. 

Sedangkan bagi umat kristen sendiri, pandemi ini berfungsi sebagai “alat penampian” dari Tuhan bagi umatnya, karena di Alkitab dikatakan “pengadilan dimulai dari rumah Allah sendiri”.
 
Saudaraku yang harus kita lakukan saat ini ialah: banyak berdoa, lakukan pujian penyembahan dan juga banyak baca Alkitab, agar Tuhan tetap menjaga kita dan keluarga kita di masa pandemi ini. Dan yang paling penting, marilah kita semua bertobat dan meninggalkan segala dosa-dosa kita, karena “waktunya sudah dekat"
 

Yesus mengasihi anda dan seluruh keluarga anda

Location:

Berbagi :